26/12/2024
Veiltail, salah satu varietas ikan cupang yang paling dikenal, berasal dari upaya pembiakan selektif di Asia Tenggara, khususnya di Thailand.
Nenek moyang ikan cupang Veiltail, adalah Betta splendens, yang terutama ditemukan di perairan dangkal di Thailand (sebelumnya Siam), Kamboja, Laos, dan Vietnam.
Transformasi dari ikan cupang liar splendens menjadi ikan cupang hias Veiltail yang kita kenal sekarang dimulai pada abad ke-19
Ikan Cupang Veiltail muncul dari pembiakan selektif di mana para peternak mulai berfokus tidak hanya pada kehebatan bertarung tetapi juga pada kualitas estetika. Mereka secara selektif membiakkan ikan untuk mendapatkan sirip yang lebih panjang, warna yang lebih cerah, dan pola yang lebih bervariasi.
Veiltail mendapatkan namanya dari sirip ekornya yang panjang dan mengalir menyerupai kerudung, yang sangat berbeda dengan tipe liar bersirip pendek.
Ikan Cupang Veiltail menjadi sangat populer di Barat selama abad ke-20. Setelah Perang Dunia II, ikan cupang diperkenalkan ke Eropa dan kemudian ke Amerika Serikat.
Veiltail adalah salah satu varietas pertama yang mendapatkan popularitas luas karena penampilannya yang mencolok, yang sangat berbeda dari ikan yang terlihat di akuarium hingga saat itu.