29/06/2017
Case of the week: Gastric dilatation volvulus (lambung terpelintir) pada kucing
Dua minggu yg lalu, ada kucing yg dibawa pemilik ke klinik kami dengan keluhan sesak nafas dan muntah2 setelah hilang satu hari. Kondisi sebelumnya sehat dan nafas normal. Kucing dirawat dan dimonitor slma bbrp hari diklinik, gejala yg terlihat nafas mnggunakan mulut, sesak, makanan setiap disuap selalu dimuntahkan dan diare. Melalui pemeriksaan roentgen, ditemukan adanya pembesaran kerongkongan (esofagus), lambung yg terisi b*k gas dan memiliki pembatas antar saluran alias terpelintir *yg seharusnya bersambung antara kerongkongan dg lambung. Akhirnya, kmi memutuskan utk melakukan operasi berupa reposisi lambung yakni pengembalian posisi normal dan gastropexy (penjahitan lambung ke dinding perut) utk memfixir posisi perut dlm abdomen. Saat operasi, terlihat jg limpa yg membesar akibat pnykit ini. Pasca operasi, kondisi masih agak sesak dan sulit makan. Bbrp hari kmudian, nafas sdh menggunakan hidung dan perlahan sdh bs menelan makanan bubur. Saat lebaran, kucing diistirahtkan dirumah agar brtmu dg kluarga utk mpercepat pemulihan. Stelah 2 minggu brllu, kmrin kucing dtg dgn kondisi sehat, makan dry food, dan feses normal...wajahnya terlihat lebih ceria. Semoga panjang umur ya p***y 😊