12/03/2022
Kebahagiaan itu tiba-tiba berubah menjadi kemarahan ketika ada seekor kocheng oyen masuk ke dalam gelanggang dan mencoba ikut bermain. Kucing itu entah dari mana datangnya, namanya juga kucing jalanan, bebas berkeliaran sebab dunia ini adalah miliknya.
Yang membuat saya kesal bukanlah karena kocheng oyen itu masuk begitu saja, tapi cara para peserta lomba yang katanya cat lovers itu mengusir si kocheng oyen.
Dari raut wajah mereka menyiratkan kejijikan, karena kucing jalanan itu tidak terawat dan ada beberapa koreng di kepalanya. Mereka bahkan mengusir kucing itu menggunakan sapu. Aduh!
Melihat sikap mereka, saya jadi bertanya-tanya, apakah mereka masih pantas disebut sebagai pecinta kucing? Pecinta kucing dari Planet Mars mungkin seperti itu.
Tapi ini kan Bumi, semestinya malu menyandang status pecinta kucing jika kucing yang dicintai itu harus bersih, jinak, dan menggemaskan. https://bit.ly/2Jb2onT
Tapi kebahagiaan itu tiba-tiba berubah menjadi kemarahan ketika ada seekor kocheng oyen masuk ke dalam gelanggang dan mencoba ikut bermain. Kucing itu entah dari mana datangnya, namanya juga kucing jalanan, bebas berkeliaran sebab dunia ini adalah milikny